postingan 1



Imajinasi petualanganku terbang menerawang setiap kata yang dituliskan Anisa Andini di rubrik ini edisi februari kemarin. Gadis itu berhasil membuat setiap titik otakku membayangkan betapa indah petualangannya menyapa nusantara. Sangat menginspirasi dan memicu jiwa backpackerku.

Anggap saja aku tulis ini untuk Anis Andini yang lebih dulu menikmati nusantara dibandingkan aku. Anis, sekitar akhir tahun 2013 aku bersama dua kawanku, Ade Lukman dan Ratu Artiwulan Sari duduk santai di bawah pohon yang terselamatkan dari pembantaian pembangunan kampus kita hehehe.

Sambil menikmati jajanan yang kami beli di depan kampus, senja itu kami habiskan dengan ngobrol tentang mimpi-mimpi kami. Tentang negara-negara mereka yang banyak dijadikan cerita, tentang negeri singa laut, twin tower, dan segudang impian kami tumpah ruah bersama tawa dan canda.
Jauh sebelum hari itu, beberapa tahun yang lalu. Saat aku masih memakai seragam putih  abu-abu, Pergi menyapa negeri orang lain di sana menjadi sebuah impian. Ku pasang be

berapa gambar negara-negara orang di dinding kamarku, semua itu seakan menjadi mimpi yang pasti.

Hingga akhirnya, 8 Januari 2014 pun tiba sebagai kado mengawali tahun baru.  Betapa tidak, Aku merasakan tidur di bandara. Eh bukan tidur, tapi harap-harap cemas menunggu pagi, menunggu 

jadwal pemberangkatan pesawat terbang pertamaku menuju Singapura. Dan dari sana aku akan menjelajah empat negara lainnya. lima negara ASEAN, yap ini kali pertama aku melancong ke luar negeri lima negara sekaligus.  Rute yang aku ambil adalah Singapura, Malaysia, Thailand, Kamboja kemudian Vietnam. 

Komentar